-->

Tahapan Tahapan Rukyah, Mendakwahi jin, Menghukum Jin tanpa Menyakiti Orang yang Dirasuki

Dada ada jantung yang mana kata rosul, jika hati baik maka baik seluruhnya, jika hati rusak maka rusak semua. Ini biasa dimasuki setan kemudian perut, tidaklah anak adam mengisi sesuatu yang buruk kecuali perut seperti makanan tidak baik maka setan masuk. Pegang dada dan perut dengan tangan baca bismillah tiga kali lalu baca "audzubillahi waqudrotihi min sarri maa ajidu wa uhaadir" baca 7 kali. Membaca Alfatihah, Al-ikhlas, Falaq, annas. Setelah itu bisa dibuka mulut, bisa diusapkan ke bawah sambil baca Adzhibil ba'sa. Lebih khusus pegang dada, asma, sering gelisah, pegang baca alam nasroh,
مَنْ يُرِدِ اللَّهُ أَنْ يَهْدِيَهُ يَشْرَحْ صَدْرَهُ لِلْإِسْلَامِ ۖ وَمَنْ يُرِدْ أَنْ يُضِلَّهُ يَجْعَلْ صَدْرَهُ ضَيِّقًا حَرَجًا كَأَنَّمَا يَصَّعَّدُ فِي السَّمَاءِ ۚ كَذَٰلِكَ يَجْعَلُ اللَّهُ الرِّجْسَ عَلَى الَّذِينَ لَا يُؤْمِنُونَ



Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam. Dan barangsiapa yang dikehendaki Allah kesesatannya, niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki langit. Begitulah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak beriman. (Al an'am ayat 125)

google.co.id

baca annas untuk waswas. Semua penyakit keluar lewat air mata, keringat, sendawa, muntah enak relax hatinya. Insya Alloh yang benar mentadaburi enak. Ini membuktikan reaksi baik tidak mesti dengan muntah. Dibagian nyeri sambil membaca ayat Qur'an. Yang punya masalah di perut baca surat Al-Zalzalah. Kalau dulu pernah diminumkan media sihir secara sadar atau tidak sadar sambil dikeluarkan. Kalau ini usahakan keluar, usap perut hingga ke mulut sambil membaca ayat Qur'an yang tadi. Surat Al-Baqaroh bisa dibagi, selama satu minggu juga boleh perhari 50 ayat itu bisa.Tata cara meniup di tangan.
Tahapan tahapan berinteraksi dengan bangsa jin, mau tidak mau ketika merukyah akan berhadapan dengan jin. Karena setiap aktivitas selalu ada mereka dimanapun jumlah mereka tidak terbatas ruang dan waktu kadang satu lubang dihuni oleh beberapa jin. Karena itu kita belajar cara jin masuk tubuh manusia. Berinteraksi dengan jin yang merasuk tidak asal pukul. Kurang betul dan kurang bagus. Harus tahu mana kesurupan total dan mana yang setengah bagai ular yang masuk ke lubang baru etengah orang kesurupan akan masih merasakan kita pukul dia merasa, dikasih komando masih dengan hanya tidak berdaya. Kesurupan yang gaib, tidak boleh asal pukul disiram masa disiram air panas. Harus menyatakan hujjah kenapa jin tidak boleh masuk tubuh manusia itu dzolim haram. Harus meninggalkan point fitnah yang bisa timbul, sesuatu yang bisa menimbulkan fitnah dalam artian jangan terlalu lama bercakap dengan bangsa jin. Kalau lama akan menimbulkan fitnah boleh mendakwah tapi sekedarnya. Seperti mendakwah untuk beribadah pada Alloh, bukan untuk jago-jagoan dan pura-pura jadi pelindung Alloh pelindung segalanya. Kalau misal jin minta mau keluar asal sediakan kopi tidak boleh kita turuti. Minta dibawa ke sungai atau sumur ketika kesurupan tidak boleh. Ada orang menganggap rukyah sebagai jihad, kalau mau ishlah bangsa jin yang pertama dilakukan adalah dengan peringatan pertama apabila tidak membuahkan hasil maka dia boleh mengishlah dengan pukul dan disiram air bidara, ditiup boleh mengahajar bangsa jin yang inkar. Tidak boleh menghajar dengan kekuatan sebelum mendakwahi terlebih dahulu.
Tidak boleh arogan yang karena mereka punya keluarga jin yang balas dendam. Tapi kalau kita adil, mereka tidak akan berani. Kita amengutarakan hujjah harus diutarakan dengan khidmat dan nasehat yang baik tidak membentak. Lembut saja, mereka api kalau dilawan api makin membesar kalau digunakan air dingin dan sejuk habislah mereka. Tahapan kedua mendakwahkan jin masuk tubuh manusia agar mereka masuk islam. Jin bisa masuk syurga dengan amalan yang shaleh sebagaimana manusia. Karena kalau bukan manusia siapa kalau ketika merukyah kita tidak mungkin memanggil jin lain yang sholeh untuk mendakwahi. Kita harus memperlakukan jin seperti mendakwahi manusia itu. Apabila jin makhluk hidup mempunyai akal, diperintah dan dilarang dijanjikan Alloh mendapat pahala kalau taat dan dosa ketika membangkang maka seorang muslim wajib untuk memperlakukan mereka sebagaimana manusia memerintahkan amar ma'ruf nahyil munkar.
Kalau didakwahi masih membangkang maka harus menghukum jin tanpa menghukum manusia yang dirasuki. Pertama dengan meminumkan manusia yang kerasukan jin dengan air yang sudah dirukyah.Menyiapkan air didalamnya daun bidara.  Satu jari telunjuk sebagian masukan ke air, untuk menghindari tiupan ke dalam air. Hadits Nabi kita dilarang menghembuskan nafas ke air. Baca al fatihah 7 kali kemudian ayat Qursi satu kali saja Al Ikhlas 3 kali falaq 3 kali An nas 3 kali. Kalau sihir ada di perut bacakan Al Baqoroh ayat 102 dan lain - lain ayat pembatal sihir. Setelah dibacakan diminum perlahan (disuruput) tujuh kali hirupan jangan sampai tersendak. Kalau ada yang tiba tiba teriak sadarkan panggil namanya. Efek dari minum bisa sendawa, muntah, dan kalau kepala sakit dihirup air keluarkan. Kemudian metode tas'id meneteskan jin dengan habbatusaudah.
Addorbu dalam rukyah bukan berarti memukul tapi menepuk. Juga menepuk, aslinya pukulan untuk orang kerasukan jin adalah dengan pukulan ringan atau tepukan. Tidak keras tidak ringan sedang. Tidak boleh memukul wajah manusia yang kerasukan nanti mukanya biru kasihan. Pukulan hendak dilakukan di yang tahan contoh punggung jangan uluh hati bahaya. Yang lebih baik dipukul adalah telapak kaki sambil membaca QS. Fusilat ayat 29

Daurah Rukyah Syar'iyah II

0 Response to "Tahapan Tahapan Rukyah, Mendakwahi jin, Menghukum Jin tanpa Menyakiti Orang yang Dirasuki "

Post a Comment