Orang Yang Paling Bangkrut di Hari Kiamat

Hak anak adam kalau tidak diselesaikan di dunia, akan di tuntut di hari kiamat maka ada orang yang bengkrut. Mereka bawa pahala puasa, zakat tapi dia pernah mencaci maki orang, kita ajarkan tauhid, mengajarkan pemahan yang benar kemudian dilarang maka dituntut, ini berkaitan dengan HAK anak adam karena mencemarkan nama baik orang. 

Cara nasehat untuk umum, Nabi beliau tidak meyebut nama ketika memberi nasehat beliau mengatakan "kenapa ada orang yang seperti ini?" banyak dari kita kenal sunnah tapi belum nyunnah. Rasul berkata "yang paling sempurna keimanannya adalah yang paling baik budi pekertinya, dan diantara akhlak buruk adalah sikap merah" pertama ada yang marah karena Allah, rasul tidak pernah marah karena diri sendiri. Beliau dikata penyihir, dukun beliau tidak marah untuk membela diri. Tapi jika sudah melanggar aturan Allah, maka disinilah Nabi marah. Ada sahabat meminta nasehat rasul "ya Rasul, nasehati aku!" nabi lantas berkata "jangan marah" minta lagi "kau jangan marah" Nabi terus menasehati dengan "jangan marah" karena marah tidak menyelesaikan masalah. Orang kenal sunnah sedang marah tidak bisa menjaga lisan, membuat amal perbuatan dia gugur. Nabi pernah bertanya "siapa yang pailit diantara kalian?" Sahabat menjawab "aset tidak ada duit tidak ada" nabi lantas memberi jawaban "adapun yang bangkrut dengan puasa, shalat ikhlas, ada pahala, dia bawa pahala shadaqah sesuai sunnah, tapi dia telah mencela, dia memukul fulan, banyak yang dilukai, maka pahala akan diberikan pada orang yang pernah ia sakiti". Bayangkan orang sukses muamalah dengan Allah tapi dengan manusia gagal bermuamalah, maka gagal dia menjadi bangkrut. Apalagi orang sudah mengaji, jangan sampai jadi hafalan itu untuk merusak orang lain. Qur'an yang 20 juz jadi bahan celaan seperti tidak hafal Qur'an.

Maka jangan marah, engkau dapat syurga. Ada orang ingin merusak dakwah islam. Orang jadi tidak suka dengan sunnah. Contoh rasul, sabar jangan emosi untuk diri sendiri. Melihat orang ada berjanggot, dihina dengan "kambing". Disebut bukan sunnah, kadang sangat tipis antara membela agama Allah dan membela diri sendiri. Yang membawa dakwah harus tabah dan sabar. Nabi Musa sabarnya tidak ketulungan, sebelumnya hidup di istana semua orang taat pada dia. Ketika akan jadi Nabi, Nabi musa disuruh menggembala kambing 10 tahun. Sifat istana hilang, sahabat Nabi Musa menjelek-jelekan Nabi Musa. Di zaman Nabi Musa, mandi laki sama laki tidak apa sehingga saling melihat, itu tidak apa-apa di syari'at islam tidak boleh. Nabi malu tidak ingin mandi dengan orang. Kata Bani Israel "Nabi Musa tidak ingin mandi dengan kita, karena kemaluannya penyakitan" itu jadi omongan. Mencaci Nabi. Nabi Musa mandi, jauh dari Bani Israil. Baju diatas batu, batu bisa lari. Lari bawa baju menuju Bani Israil yang lagi mandi. 

Batu bajuku, terus baju lari. Bani Israil melihat batu bisa lari, mereka lihat kemaluan Musa oh ternyata tidak apa-apa. Nabi Muhammad suatu ketika pernah membagi harta rampasan. seorang berkata "adilah engkau, engkau tidak adil. Nabi berkata "Nabi Musa sudah digodain disakiti lebih dari ini bersabar, masa aku tidak".

Share this post