Tidak Ada Sahabat Nabi Meminta Ilmu Kanuragan / Kebal, Ketika Berjihad yang Mereka Minta Ialah Mati Syahid

ilmuparanormal.com

Mulyadi berkesempatan pertama kali dirukyah, pekerja yang pernah mempelajari ilmu kanuragan. Ia mengeluarkan bahasa asing dan tangan yang mencengkram. Saudara Mulyadi ini pendekar jalanan, senang berkelahi, mengembara mencari ilmu bela diri. Terapi rukyah belum tuntas, Ust Junaedi merukyah mulyadi. Baru dimulai mulyadi mencoba menyerang Ust Junaedi. Sempat reaksi dan berusaha menunjukan amarah, ia mengamuk tidak sadar membabi buta, tubuh kecil tapi tenaga begitu besar. Dibacakan QS Al-Hasr ayat 21-24, mendadak Mulyadi meluapkan amarah sambil menunjuk Ust Junaedi. Sempat kewalahan dengan tenaga sangat kuat, ditenangkan sangat kuat. Lambat laun bukan semakin tenang justru jin kepanasan dan membabi buta Mulyadi berusaha melumpuhkan Ust yang merukyah nya. Setan menimbulkan rasa sombong, merasa bisa menaklukan siapa saja. Ketika setan dijadikan berlindung, ia akan sombong jauhkan hal seperti ini. Tiba-tiba emosi menyerang Ust secara bertubi-tubi. Jin itu buka omongan "jin jambrong aink, ulah macam-macam". Ikrar yang diucapkan Kang Mula akan melepas jin. Aksi berubah setelah Ust memijit jari tangan. Tidak mau membuang kesempatan, Ust mendakwahi Mulyadi yang sedang kemasukan. Dibacakan QS. Al-Isra ayat 81-82. Begitu jin lepas, Mulyadi bingun ada dimana. Saat Mulyadi sadar, ia tidak sadar sedang rukyah. Kondisi seperti ini, tidak sadar karena jin itu menguasai nafs atau jiwa sehingga dipengaruhi jin dalam tubuh. Latihan pencak silat, di malam jum'at. Jin ini sengaja diundang untuk penjagaan, tetapi sesungguhnya jin itu lemah. Alloh Maha Penyembuh kini Mulyadi kembali ingatannya. Rupanya lelaki kampung petei Jasinga berilmu ilmu kanuragan, bukan kesaktian yang didapat melainkan sering marah, tidak konsen dengan lingkungan. Dibacakan QS Al-A'raf : 54-56, sambil mengusap lebut kepala Mulyadi, Ust meminta qodam untuk keluar. Alhamdulillah Mulyadi lepas dari jin. Belajar bela diri bagus tapi ketika bela diri dicampur jin dalam tubuh ini adalah kesyirikan. Tidak ada sahabat Nabi kebal, ketika berjihad meminta syahid, tidak ada sahabat Nabi berdo'a agar menjadi kebal jangan lakukan ini lagi.

Lain lagi dengan devi, anak ini pernah mengalami gangguan gaib saat masih kecil. Ketika mengikuti rukyah di Islamic senter Mataram ia mengmuk. Mahasiswi semester awal meronta saat diciprati air rukyah, kedua tangan dirukyah karena tangan menggenggam bibir mengeluarkan suara namun sayang tidak dapat dipahami. Asriati ibunya disamping devi. Devi mengalami kesurupan masal di SMP. Ia merasakan seperti ada yang mengikuti besar hitam. Ust Junaedi ke rumah Devi. Devi suka makan lidi, setelah devi mengamalkan mantra dari ilmu bela diri dan makan ati ayam hitam. Ketika terapi rukyah dimulai devi memilih memejamkan mata. Dibacakan Al-Baqarah ayat 1-5 oleh Ust Junaedi. Selama terpi berlangsung Devi merasakan panas. Ust mendakwahi jin dalam tubuh Devi, keberadaan kalian di tubuh manusia adalah penjajahan, kewajiban kalian adalah ibadah. Devi mengeluarkan bahasa china, Jepang. Pertama jin yang masuk adalah jin nasab, karena orang tua punya jimat, pusaka, hal unik. Ust meminta beberapa barang dari Devi yang dikeramatkan untuk bela diri mengundang ruh para aulia, beberapa nama yang disebutkan dalam barang untuk menambah energi. Ada dari ibu. Amalan dari kaka tingkat, untuk diamalin waktu latihan tidak boleh ada orang lain yang melihat. Devi mendapat warisan dari bapak, ketika dimusnahkan sudah tidak ada pengaruh apa-apa. Selanjutnya Ust membuatkan air rukyah yang dikhususkan untuk Devi. Dia pernah belajar ilmu beladiri, diisikan melalui minuman. Berkali-kali diberi air rukyah, dia muntah. Kalau tradisi terus dilakukan amalan rasul tidak dilakukan, kemungkinan jin nasab akan kembali tapi jika sudah ikrar pemutus dia akan jauh dari jin.

Ruqyah , 20 Januari 2018

Share this post