Israel Persiapkan Kedatangan Dajjal

Saat mendengar dajjal orang terbayang makhluk seram bermata satu namun itu tidak benar dajjal itu seperti manusia hanya saja matanya tertutup sebelah karena lelehan kulit bagian atas. Yahudi menanti mesias yang lain karen Yahudi menyalib Nabi Isa, padahal bukan Isa yang disalib. Menurut Islam mesiah adalah dajjal. Waktu ini benar- benar waktu terakhir, salah satu upaya mempercepat mesiah datang adalah Yahudi membuat rekayasa genetik heifer (sapi merah). Langkah pertama Zionis adalah dengan membuat bangsa Yahudi ada di Palestin. Holocoust merencanakan bangsa Yahudi ke Palestin, penduduk asli palestin diusir dari tanah kelahirannya. Namun Yahudi ortodok merasa tidak perlu mendirikan negeri di Palestin karena dari dulu sudah bersaudara satu keturunan dari Nabi Ibrahim yaitu Ishak dan Ismail. Yahudi ortodok meyakini haram hukumnya mendirikan negara palestin sebelum mesiah datang, mereka banyak pergi ke Eropa. Sebagian dari Yahudi menolak Zionisme, tak sedikit mereka yang memilih untuk menjadi muallaf. Ingin melihat khilafah islamiyah tegak dan Al-Quds sebagai ibu kotanya.

Yahudi palsu membentuk Zionisme merusak ajaran Yudaisme, target utama adalah mengambil wilayah Darussalam, sampai kini Yerussalem masih belum di dapat. Rab Yahudi berkata pada perdana menteri Israel untuk mempercepat kedatangan Mesiah. Hanya sedikit dari bangsa Timur yang membantu, salah satunya Erdogan bangsa Turki, kekuasaan Raja Salman tidak akan lama kita tidak tahu Raja Salman sampai kapan bertahan. Erdogan presiden Turki adalah salah satu orang yang paling berani melawan kekejian Zionis. Negara Turki sangat keras pada Amerik. Amerika menggunakan dolar, lira turun tajam pada dolar, menggandakan harga impor, sebagai pembalasan Turki menaikan harga dari Amerika. Turki dapat pertolongan ekonomi dari Qatar. Krisis lira dipupuk untuk menjadi kekompakan. 

Sampai kapanpun Erdogan tidak rela Al-Quds ada di tangan Zionisme. Presiden tahu betul jika Quds ada di tangan Yahudi kota Mekah dan Mediana akan hancur itu artinya muslim akan hancur. Mereka ingin memadamkan cahaya Allah, tapi Allah sempurnakan cahayaNya. Imam Khatib melahirkan seorang anak bangsa yang berani menunjuk simon peres. Simon peres orang yang berani membunuh Palestin, satu yang tidak boleh mati yaitu pendidikan Islam.

Share this post